PRESTASI YANG DIRINDUKAN
Sudah
pahamkah anda makna di balik “Man Jada Wa Zadda”? Mungkin ada yang baru
memahaminya saat membaca novel Negeri Lima Menara, atau ketika tidak sengaja membaca
status Ust. Felix Siauw, atau bahkan saat mendengar guru Bahasa Arab menyinggungnya
di depan kelas. Kata-kata itu memang tak begitu berkelas, namun maknanya harus
sedikit dibahas. Man diartikan Barang Siapa, sedangkan Jada berarti Yang
Bersungguh-sungguh, Wa adalah Maka, Zadda yaitu Akan Berhasil. Secara detail
mungkin terjemahan itu kurang tepat, tapi dapat disimpulkan bahwa kalimat
tersebut berupa seruan yang memotivasi seluruh pejuang kesuksesan.
Sukses
bisa saja memiliki maksud yang saaangat luas. Sukses Masuk Perguruan Tinggi
favorit, Sukses Ujian Nasional, Sukses Hafal Al Qur’an, Sukses Masuk Kelas
Unggulan, atau Sukses dalam Perlombaan.
Sukses
yang terakhir ini cukup membuat saya ingin membahasnya di sini. Pasalnya, Kami
keluarga besar “Madrasah Aliyah Ma’arif 06 Pasir Sakti” baru saja
memperjuangkannya dalam kompetisi yang menurut kami besar. Memang tidak sebesar
Olimpiade Rio yang sedang digelar di Brazil, tidak juga sebesar pertandingan
yang ada di Sea Games. Kesuksesan yang kami banggakan ini hanya sebesar
pertandingan antar Sekolah Menengah Atas se- Kecamatan. Jangan tertawa!
Perjuangan kami serius loh...!
Satu
bulan sebelum kompetisi, tali kepala kami ikat kencang-kencang, lengan baju
kami gulung perlahan, celana kami naikkan sejengkal. Dan perjuanganpun siap dimulai.
Tak
main-main, para pemain sepak bola berlatih seolah akan mengikuti Piala Dunia.
Para pemain bola volly juga serupa. Para pemain tenis meja berusaha mengikutinya.
Pun, para atlit lari sprint, lompat jauh, lompat tinggi, tolak peluru, dan
takraw.
Tak
hanya itu, para master caturpun berlagak profesional dan handal dalam latihan.
Apalagi, para ahli Bahasa Inggris juga menunjukkan kemampuan maksimalnya dalam
bercerita. Sekali lagi, kami tidak main-main dalam berusaha!
Madrasah
kami mungkin tak ada harganya jika dibanding dengan mereka. Fasilitas seadanya,
pelatih cuma-cuma, fisik juga gitu-gitu aja. Namun, kreativitas dan semangat
kami luar biasa membara.
Dan
benar saja, Alhamdulillah Hasilnya pun tidak mengkhianati Usaha. Kami membawa 7
medali emas, 4 medali perak, dan 3 medali perunggu. Seperti yang dijanjikan
pemerintah, seharusnya kami mendapat 5 milyar dari setiap satu medali emas yang
kami sumbangkan. Lagi-lagi, sayangnya ini bukan Olimpiade Rio melainkan hanya
Olimpiade sekelas Kecamatan. Walaupun begitu, PIALA JUARA UMUM akan segera kami
genggam dan persembahkan pada almamater tercinta.
Mungkin ini sedikit terdengar
lebay, tapi siapa yang sanggup diam setelah bertahun-tahun selalu kalah dalam
perjuangan. Kamipun menanti Madrasah kami “Madrasah Aliyah Ma’arif 06 Pasir
Sakti” disebut dengan harum setelah Upacara Peringatan Kemerdekaan ke 71 di
kecamatan.
Bertambah syukur lagi, para pejuang
berseragam putih yang mengantar Sang Saka Merah Putih pada tiangnya saat 17 Agustus
2016 nanti adalah Pasukan Paskibraka Madrasah kami.
Sungguh, siapapun berhak merasakan
manisnya sebuah perjuangan. Termasuk kami, para Laskar Ma’arif yang tak pernah
lelah merindukan kesuksesan.
Man Jada Wa Zadda.
 |
Upacara Pembukaan Kompetisi Pelajar Tingkat SLTA Se-Kecamatan Pasir Sakti |
 |
Peserta Kompetisi Pelajar Tingkat SLTA Se-Kecamatan Pasir Sakti |
 |
Imam Sofyan Peserta Catur Madrasah Aliyah Yang Menjadi Juara 1 |
 |
Imron Masduki Peserta Catur Madrasah Aliyah Yang Menjadi Juara2 |
 |
Khoirotun Isnaini Peserta Catur Putri Madrasah Aliyah Yang Menjadi Juara 1 |
 |
Team Sepak Bola PSMA Yang harus mengakui kekuatan team lawan. |
 |
Suasana saat Jelang Adu Pinalti |
 |
Team Volli Putra |
 |
Suasana Saat FINAL All MA'ARIF 6 Pasir Sakti |
 |
Atlit Tenis Meja Putra |
 |
Atlit Sepak Takraw Yang Sumbangkan Mendali Perak. |
 |
Lagaknya Sang Aktor Laga Son haji Mansur Sumbangkan Mendali EMAS lewat Story Telling. |
 |
Ibu Fatmawati era 2016 diperankan oleh Adinda Wahyu Lestari pun mampu sumbangkan Mendali EMAS |
 |
Luluk Munfarida Peraih Mendali Perak dari Cabang Lompat Tinggi |
 |
Nurul Vazedi Sumbangkan mendali Perak Cabang Lompat Tinggi |
 |
Saat Tolak Peluru |
 |
Dwi Nurhalimah Si Kecil Mungil yang Sumbangkan Dua Mendali Emas Dari Cabang Sprint & Lompat jauh |
Posting Komentar